Senin, 13 April 2015

Dermaga Cinta




kurebahkan diri di hamparan permadani alam
menatap awan berarak mengejar sinar rembulan
tenggelam dalam hening kebisuan malam

aku menemukan keinsyafan gejolak batinku
wewangian kesalahan yang memabukkan
aku berlindung di bawah payung kebodohan

aku biarkan bening mengalir di kelopak mata
aku biarkan dia menemani lara jiwaku
membuaiku dalam mimpi di gelap malam.


aku terbangun kala fajar mengembang
menyapa bijak bagai puisi pujangga
menghantar aku pada pantai cintaku
berpacu dalam beru gejolak jiwaku

aku takkan pernah melewatkan hari-hariku lagi
aku takkan mau meratapi kemalanganku
semua itu sebuah cerita yang ada akhirnya
karena kutemukan sudah dermaga cinta sesungguhnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

b
u
k
a
y
i
t
a
H
g
o
l
b